Zee's Diary

Sebenarnya enak yang mana sih antara mencintai dan dicintai. Yang pasti banyak orang akan menjawab tidak dua-duanya. Enakan juga saling mencintai. Tapi kan tidak semua orang akan seberuntung itu menemui orang yang dicintai dan sebaliknya.

Bagi mereka yang saling mencintai pastinya akan merasa sangat bahagia. Tapi bagaimana dengan orang yang bertepuk sebelah tangan. Kita mencintai orang tapi orang itu tidak mencintai kita. sedangkan orang yang tidak kita cintai malah sepenuhnya mencintai kita. Bahkan sering banget orang itu berkorban untuk kita. Bingung bukan, harus milih yang mana. Padahal kata orang yang namanya cinta itu harus diperjuangkan. Apakah dengan berjuang kita bisa mendapatkannya. yang aku tahu perasaan itu tidak bisa dipaksakan.

Ternyata besar sekali pengaruh cinta dalam kehidupan ini. Secara tidak langsung cinta akan mempengaruhi kehidupan psikologis kita. Orang yang tadinya malas sekolah pastinya akan akan bersemangat 45 untuk berangkat sekolah hanya untuk bertemu dengan sijantung hati disekolahnya. Sedangkan orang yang tadinya pemarah akan menjadi lemah lembut. Ada juga orang yang tadinya rajin akan malas makan dan malas ngapa-ngapain. Coz kerjaannya hanya memikirkan sijantung hati. Tak disangka ternyata cinta bisa merubah semuanya.

Bagaimana dengan orang yang putus cinta??? Putus cinta dampaknya akan sangat lebih besar daripada ketika jatuh cinta. Banyak hal terjadi akibat putus cinta. Bunuh diri lah, gilalah, mabuk-mabukanlah, pakai narkoba lah dan masih banyak lagi.  Salah satu korbannya adalah temen saya. temen saya itu namanya Adi sedangkan ceweknya ista. Dulu adi sayang banget sama si ista. saking sayangnya apapun dilakukan si adi buat nyenengin si ista. Tapi bagi si ista apapun yang dilakukan si adi tidak membuatnya puas. Selalu saja dia menuntut-menuntut dan menuntut. Walaupun si ista begitu si adi masih saja bersabar dan bersabar. Ternyata si adi telah dibutakan oleh cinta. Nasehat dari temen-temennya tidak ada yang dihiraukan. Cintanya si adi sama siista lebih dari 100%. Sampai suatu saat kejadian itu terjadi. Waktu itu tepatnya malam minggu. Seperti biasa si adi ngapel ketempat siista. Dengan bermodal minyak nyong-nyong dari bapaknya dia berangkat kerumah si ista. Distarterlah motor bututnya dan diapun sudah menghilang dari pandangan. Tapi sesampainya ditempat siista bukan kebahagiaan yang ia dapet seperti apa yang dia impikan sebelum berangkat tadi. Ternyata siista mutusin si adi. "Bagai petir disiang bolong". Tanpa babibu lagi si adi langsung tancap gas n pergi dari hadapan si ista. Tahu apa yang dilakukan si adi?? ternyata siadi beli botol minuman yang banyak sekali jumlahnya. N semuanya itu diminum olehnya. Sejak saat itu si adi temen aku yang tadinya soleh dan taat beribadah berubah 180 derajat. Dia jadi pemabuk dan doyan berantem. pernah juga dia berantem dan hampir ketusuk. Tapi untung aza Allah SWT masih menyelamatkan dia.

SO bagi semunya jangan pernah mencintai sesorang yang berlebihan. Karena apapun yang lebih itu biasanya tidak akan baik. Ngambil air digelas kalau kelebihan akan tumpah airnya. Makan makanan kalau lebih pastinya kita akan muntah. Begitu juga cinta. Kalau kita mencintai yang berlebih akan menjadi bumerang bagi kita sendiri.